Viral Klarifikasi Hoaks Video Syur Siswi dengan Guru Gorontalo, Polisi: Bukan dari Korban!
 |
| Tangkapan layar Klarifikasi Hoaks Video Syur Siswi dengan Guru Gorontalo. (Foto: Tangkapan layar via Facebook) |
JAKARTA, LKTNews.com - Kontroversi mengenai video syur yang melibatkan seorang guru dan siswi di Kabupaten Gorontalo terus menjadi sorotan.
Baru-baru ini, warganet kembali dihebohkan dengan munculnya akun media sosial yang mengaku sebagai siswi dalam video tersebut, memberikan klarifikasi yang panjang terkait kedekatannya dengan sang guru, berinisial DH.
Namun, Kepala Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Provinsi Gorontalo, Yana Yanti Suleman, memastikan bahwa klaim dari akun tersebut tidak benar alias hoaks.
Menurutnya, siswi korban sudah tidak lagi memegang ponsel dan tidak aktif di media sosial sejak Rabu (25/9/2024), lantaran ponselnya disita oleh pihak kepolisian sebagai barang bukti.
"Saat ini korban tidak memiliki akses ke HP-nya," kata Yana, dikutip dari TribunGorontalo.com pada Jumat (4/10/2024).
Pernyataan ini juga dibenarkan oleh pihak keluarga yang menegaskan bahwa klarifikasi yang viral tersebut bukan berasal dari korban.
Klarifikasi Hoaks yang Menyebar
Berdasarkan penelusuran LKTNews.com dari berbagai sumber, akun-akun yang mengatasnamakan korban mulai muncul di Facebook pada Sabtu, 28 September 2024.
Klarifikasi tersebut seolah menjelaskan kronologi kedekatan korban dengan guru DH, menggambarkan perasaan korban yang merasa “benar-benar hancur” akibat kejadian itu.
Baca Juga: Video Syurnya Viral, Guru dan Siswa di Gorontalo Ternyata Bersetubuh karena Suka Sama Suka
Dalam waktu singkat, unggahan ini dibagikan hingga 17 ribu kali, membuat kegaduhan di kalangan warganet. Beberapa akun bahkan memposting ulang klarifikasi tersebut, memperkuat anggapan bahwa tulisan itu asli dari korban.
Namun, pihak berwenang dengan tegas membantah kebenaran isi klarifikasi tersebut. “Korban tidak pernah membuat klarifikasi di Facebook,” ungkap Yana menegaskan.
Isi Klarifikasi yang Viral
 |
| Tangkapan layar Klarifikasi Hoaks Video Syur Siswi dengan Guru Gorontalo. (Foto: Tangkapan layar via Facebook) |
Klarifikasi palsu yang beredar menceritakan bagaimana korban, seorang yatim piatu, awalnya hanya ingin fokus mengejar pendidikan. Namun, dia mengaku mengalami pelecehan verbal hingga fisik oleh guru DH, yang kemudian berujung pada perbuatan asusila. Dalam unggahan itu, korban menceritakan rasa takut dan kebingungannya, yang membuatnya tidak melaporkan tindakan tersebut kepada pihak sekolah.
Baca Juga: Link Video Guru dan Siswa Gorontalo yang Viral di Medsos Masih Diburu Warganet
Meski tidak benar, tulisan yang mencatut nama korban itu menggambarkan penderitaan dan keterpurukan yang dialami setelah insiden tersebar luas. Di akhir klarifikasi, akun tersebut mengklaim bahwa meski malu dengan video yang beredar, korban bersyukur telah terbebas dari belenggu sang guru.
Keluarga korban dan pihak kepolisian terus mendalami kasus ini, sementara masyarakat diimbau untuk tidak mempercayai informasi dari akun-akun palsu yang beredar di media sosial.
FOLLOW LKTNEWS.COM DI GOOGLE NEWS.
